” JOIN THE NEXT GENERATION OF PROFESSIONAL CHEF AND ENJOY REWARDING CAREERS ALL OVER THE WORLD “ Tujuan didirikannya Akademi Kuliner Monas Pacific, Surabaya, ialahUntuk memenuhi kebutuhan mahasiswa untuk berkarier sebagai chef profesional atau untuk buka usaha sendiri pada industri kuliner seperti Restoran, bakery, cafe, katering, dllUntuk memenuhi kebutuhan industri kuliner akan karyawan profesional baik sebagai chef yang terampil maupun sebagai manager yang mencapai tujuan diatas, maka selama dua tahun masa kuliah, Anda belajar teori dan praktek setiap hari sampai anda betul-betul bisa jadi chef yang terampil. Terampil memasak masakan semua bangsa, dan terampil membuat aneka roti dan kue dari seluruh penjuru dunia. Kuliah-Praktek dalam rombongan kecil, tidak lebih 25 orang, agar dosen bisa konsentrasi membina setiap mahasiswa agar betul-betul tahun ketiga, Anda dibimbing menjadi pengusaha entrepreneur pada industri kuliner. Anda fokus mempelajari cara mendirikan restoran atau bakery dan cara menjalankan atau mengelolanya agar tumbuh dan demikian maka saat lulus, anda telah dibekali pengetahuan dan keterampilan untuk menjadi chef profesional atau untuk membuka usaha restoran atau bakery atau katering milik sendiri atau bersama Kuliner Monas Pacific adalah akademi kuliner pertama dan hingga kini satu-satunya di Indonesia. Kurikulum dan sistem pembelajaran didasarkan pada sistem dan kurikulum dari Johnson & Wales University dan California Culinary Academy, Amerika Serikat. Kurikulum ini diperkaya dengan muatan lokal dan regional agar para lulusan tidak terlepas dari akarnya di bumi Indonesia dan di bumi Kuliner Monas Pacific operasional dengan ijin Direktorat Jendral Perguruan Tinggi DIKTI Departemen Pendidikan Nasional Republik Indonesia No. 198/D/O/2003. Dengan demikian maka Diploma D-3 dengan sebutan gelar Ahli Madya yang diperoleh di Monas dan telah diakui oleh pemerintah dan dapat dipakai untuk melanjutkan studi kejenjang Sarjana, baik di dalam maupun di luar – MISI MONASVISI Menjadi pelopor pendidikan vokasi kuliner di Indonesia, meluluskan chef siap-pakai dan dibekali pengetahuan untuk memulai usaha Mendidik dan melatih mahasiswa dengan menggunakan kurikulum dan sistem pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan mahasiswa dan dengan kebutuhan industri kuliner, baik kebutuhan lokal maupun kebutuhan Kurikulum disusun untuk memenuhi kebutuhan Industri Kuliner dan secara inovatif disesuaikan dengan perkembangan industri kuliner tersebut. Menggunakan sistem pembelajaran “learning-by-doing” atau “experiencial-learning” yaitu teori-praktek tiap hari.